Laboratorium Uji Produk

Rajawali lab melayani pengujian produk. Silahkan bertanya pada staff ahli lab kami tentang pengujian produk pada nomor di website ini
Butuh Pengujian Produk, Kami Lab berpengalaman dalam pengujian produk, jangan ragu bertanya, Hubungi kami segara !!!
PT Rajawali Baskara Perkasa (Rajawali Testing Lab) didirikan pada tanggal 08 Juli 2013, merupakan laboratorium swasta pertama yang mempelopori pengujian mainan anak di indonesia. Pada tanggal 23 Juli 2014 mendapat sertifikat sebagai Laboratorium Pengujian dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) No. LP-083-IDN
Selain menyediakan pengujian mainan anak, saat ini kami mampu meyediakan pengujian produk textile (pakaian bayi, handuk, karpet/alas lantai, seprai, sarung bantal, bedcover, saputangan, selimut, kasur, alas kaki), eraser, krayon, sepeda anak, sepeda dewasa dan tableware.
Kami berkomitmen untuk menyediakan layanan pengujian yang paling dapat diandalkan, independen, dan tepercaya tentang keamanan produk di Indonesia. Kami menjalankan layanan laboratorium profesional untuk melayani semua pihak sebagai pelanggan kami: pemerintah, entitas bisnis, dan konsumen baik lokal maupun internasional. Kami ada untuk memberikan perlindungan konsumen terhadap kemungkinan bahan-bahan berbahaya dari produk.
Visi
Visi Rajawali Testing lab adalah:
- Menjadi laboratorium yang peduli kepada konsumen dan menjadi referensi yang terpercaya tentang keselamatan dan kualitas produk yang diuji
Misi
Misi Rajawali Testing lab adalah:
- Menghasilkan laporan pengujian keselamatan produk yang akurat, tepat waktu, dan berintegritas.
- Menyediakan jasa yang berkualitas secara konsisten untuk memenuhi harapan konsumen melalui penerapan standar pengujian keselamatan produk untuk menghasilkan pertumbuhan usaha yang berkesinambungan dan dapat menguntungkan konsumen serta perusahaan kami.
2 Comments
Leave a Reply Cancel reply
Bagaimana kami membantu Anda?
Hubungi Team Ahli Kami, jangan ragu untuk bertanya, kami akan menjawab segala pertanyaan anda
[…] lima tahun atau pidana denda paling banyak Rp2 miliar. “Kami telah melakukan pengujian di laboratorium yang terakreditasi. Hasilnya, produk-produk tersebut dinyatakan tidak memenuhi ketentuan SNI, yakni […]
[…] dilakukan, seperti pengujian fungsional, pengujian keamanan, dan pengujian kinerja. Pilihlah metode pengujian yang sesuai dengan jenis produk Anda dan tujuan pengujian. Misalnya, jika produk Anda adalah […]